Kamis, 21 Oktober 2010

Witch Yoo Hee -- rekap episode 9

Hosh...hosh... hosh....REkor!! baru kali ini bikin rekapan ampe 9 episode!! angkat jemmpol buat diriku sendiri, wkwkwkwkwkw......


Seung Mi sedang akan membawakan minuman untuk Moo ryong dan tamunya, saat ia mendengar Presiden Ma meminta agar Moo Ryong untuk tidak lagi kencan dengan Yoo Hee, Seung Mi tanpa sadar menjatuhkan nampannya dan mengakibatkan gelas yang dibawa pecah berantakan. Ia langsung mencoba membereskan, namun segera di ambil alih pelayan, dan Seung Mi segera berlari keluar dari sana.

Presiden Ma jelas merasa terganggu dengan kejadian barusan, Moo Ryong kemudian pamit meninggalkannya.

Johny Sedang akan masuk kedalam saat tiba-tiba seung Mi buru2 buka pintu dan hampir menabraknya, ia masih memperhatikan Seung Mi yang terus berlari saat tiba2 kembali Moo ryong buru2 membuka pintu dan juga hampir menabraknya.
(kalo gak salah, ini namanya menara Seoul, restoran Johny tuh ada disini)
Moo Ryong mengejar Seung Mi keluar, ia mencoba menjelaskan bahwa semua tidak seperti yang Seung Mi pikirkan.
 
"kenapa semua jadi seperti ini? "tanya Seung Mi terluka. Moo Ryong lalu menjelaskan ia dan Yoo Hee sengaja berbohong pada Presdir Ma untuk sementara. Seung Mi lalu mengatakan ia sudah lelah dengan semuanya, dan memohon agar Moo ryong mau segera keluar dari rumah Yoo Hee. Melihat air mata dan luka akibat pecahan gelas di tangan Seung Mi, membuat Moo ryong merasa bersalah.
Sementara itu, Johny sedari tadi memperhatikan mereka.

Moo Ryong sudah hampir sampai di unit apartemen Yoo Hee, ia terus mengingat omongan Seung Mi. Ia ragu untuk masuk dan akhirnya menelpon Yoo Hee.

Yoo Hee sedang di kantornya, ia teringat saat kejadian di bioskop dan tersenyum sendiri. Ia lalu menerima telpon dari Moo ryong yang memintanya datang ke bar Sung Min.

Joon Ha minum2 di bar, ia terus mengingat saat saat mantan tunangan, pacar baru tunangannya serta direktur RSnya ada di dalam satu lift yang sama dengannya. Ia juga mengingat pertemuannya dengan presdir Ma.

Di bar, Yoo Hee menolak minum karena dia membawa mobil. Saat Moo Ryong dengan heran bertanya mengapa membawa mobil saat diajak minum, Yoo Hee dengan santai menjawab agar ia bisa mengantar Moo Ryong pulang. Yoo Hee mencoba menjelaskan perhatiannya itu pada Moo Ryong juga cuma bohongan, jadi ia meminta agar Moo ryong jangan tersentuh.
Bimbang melihat perhatian Yoo hee padanya, dengan ragu-ragu Moo Ryong mulai  memberitahu Yoo Hee bahwa ia ingin menghentikan semua, dan ia meyakinkan Yoo Hee bahwa ia akan mencari cara agar tetap bisa melunasi hutangnya.
Yoo Hee menebak bahwa semua karena seung Mi "kau belum memberitahunya?"


(latar gambarnya bagus!!--susah ni nyari kebetulan yang kayak gini)
Seung Mi berjalan sendirian memikirkan masalahnya dengan Moo ryong, ia mendatangi bar Sung Min dan menemukan Yoo Hee sendirian ada disana. Seung Mi memberi salam dan akan mencari meja sendiri karena awalnya menyangka Yoo Hee sedang ada janji dengan orang lain.
Yoo Hee meminta Seung Mi duduk bersamanya saja karena ia disana sedang bertemu dengan Moo ryong.
Mendengar nama Moo ryong, tak sadar Seung Mi menyiram Yoo Hee dengan segelas air. Seung Mi kaget sendiri dengan perbuatannya, dan ia mencoba meminta maaf. Muncul Moo ryong yang baru keluar dari toilet, awalnya melihat Seung Mi ia tersenyum, tapi kemudian menyadari ada yang aneh. Ia terkejut melihat rambut Yoo Hee sudah basah kuyup dan berta nya apa yang Seung Mi lakukan.
Moo ryong mengeluarkan sapu tangannya dan mencoba mengeringkan rambut Yoo Hee, namun Yoo Hee menolak. Tanpa sepatah katapun Yoo Hee pergi keluar.

Moo ryong akan mengejar Yoo Hee, namun seung Mi terus menahannya. Setelah pergulatan pikiran yang cukup lama, Moo ryong mengabaikan Seung mi dan mengejar Yoo Hee yang sudah berada di dalam mobilnya.

Yoo Hee sedang mengeringkan rambutnya saat di lihatnya Moo ryong melalui kaca spionnya, namun ia juga melihat seung Mi yang ikut keluar dan menahan Moo ryong dengan memeluknya dari belakang.
Yoo hee langsung pergi. 
Moo Ryong menyalahkan Seung Mi yang justru membuat keadaan lebih sulit. Kalo gak ada kejadian tadi, mungkin Moo ryong dah membereskan perjanjiannya ma Yoo Hee.

Moo ryong yang pusing meninggalkan Seung Mi namun ia juga tidak pulang ke rumah. Ia menemui Johny dan mencoba curhat padanya.
"Jangan tertawa! ini semua salahmu" katanya melihat reaksi Johny.
 
Moo Ryong kembali meminta Johnny untuk mendekati Yoo Hee, tapi Johnny mengatakan tidak. Saat ditanya  mengapa, Johny meyakinkan Moo ryong bahwa ia lebih suka tetap berteman baik.
"teman? Ya ... hal yang baik ketika kita berteman " kata Moo ryong menyesal
"Apakah kamu menyesal? Kencan dengan Seung Mi, maksudku
Moo Ryong menjawab bukan itu  maksudnya (kayaknya Moo ryong lebih mikirin Yoo hee dari pada Seung Mi)

Yoo Hee masih memikirkan Moo ryong yang dipeluk Seung Mi, ia mencoba menghilangkan pikirannya dengan berkata pada dirinya sendiri bahwa semua itu hanya pura (ia dan Moo Ryong hanya pura-pura).

Dalam mabuknya, Joon Ha menelpon Yoo Hee yang langsung datang. Yoo Hee terpaksa membawanya ke hotel, dengan susah payah ia mencoba membuat Joon Ha nyaman dengan tidurnya.
 
 (kenapa gak suruh pelayan hotel aja sih? gitu aja kok repot). Ia sempat memperhatikan wajah Joon Ha yang sedang tertidur sebelum akhirnya pulang.

Moo ryong mencoba menelpon Yoo Hee karena tidak menemukannya di apartemennya, sayangnya ponsel Yoo Hee tertinggal di kamarnya. Moo Ryong yang mencoba menunggu Yoo Hee tertidur dalam keadaan duduk dikamarnya, ia terbangun saat sekilas di dengarnya suara pintu tertutup. Moo Ryong langsung ke kamar Yoo Hee dan menemukan Yoo Hee sudah tidur di tempat tidurnya, ia lalu menutup pintu kamar Yoo Hee.

Esoknya Yoo Hee medatangi presdir Ma "kau menemui Moo Ryong? tolong berhenti menyulitkannya". Yoo Hee lalu mejelaskan bahwa kencannya dengan Moo ryong hanya pura-pura saja.
"dasar anak nakal" itu reaksi presdir Ma, sebelum Yoo Hee pergi, ia mengingatkan tentang rencana kencan buta denga putra direktur Yoon. Di luar dugaannya Yoo Hee setuju.

Sesampainya di kantor, dia melihat para karyawannya sedang sibuk makan di ruang rapat, ternyata karena Moo Ryong yang datang dan membawa makanan. Moo Ryong tetap melanjutkan kencan pura-pura mereka (hm, padahal semalem niat mo nyudahin, mungkin karena merasa bersalah Yoo Hee disiram Seung Mi kali ya) Moo Ryong bahkan memanggilnya sayang dan menyuapinya. Hee Jung mengagumi Yoo Hee yang mau berkencan dengan pembantunya seperti di film.

Saat berdua, Yoo Hee menanyakan mengapa Moo ryong datang, padahal semalam denga jelas ia mengatakan akan berhenti. Ternyata maksud kedatangan Moo Ryong untuk meminta maaf atas kelakuan Seung Mi semalam, namun disanggah Yoo Hee. Menurut Yoo Hee, Seung Mi tidak salah.
Moo ryong juga berubah pikiran akan kembali melanjutkan perjanjian mereka, karena waktunya juga tidak lama hanya satu minggu. Jadi menurutnya akan lebih mudah menyelesaikan saja isi perjanjian di banding harus mencari lagi cara yang lain.

Pak Lee menerima telpon dari presdir Ma, ia meyakinkan presdir bahwa Yoo Hee benar2 berkencan dengan  Moo ryong. Presdir Ma kesal pada pak lee, karena laporannya tidak akurat, lha jelas2 Yoo Hee tadi bilang sendiri kencannya cuma pura2.

Seung Mi menunggu Moo ryong di dekat pintu masuk restoran, ia menanyakan apa Moo ryong masih tinggal dengan Yoo Hee. Dia kembali meyakinkan Moo ryong bahwa ia bisa memminjamkan uang.
"Tidak bisakah kau percaya padaku? ini bukan masalah uang. Kalau kau begini terus, aku merasa buruk"
"Aku tidak bermaksud seperti itu."


Di dapur, kesibukan mulai terasa, Johny mulai membagikan bahan makanan untuk lomba memasak, Moo ryong kebagian ikan. Semua peserta kini hanya 4 orang, 2 cowok dan 2 cewek.


Sementara itu, Yoo Hee sedang rapat, saat ia mendapat pesan video dari Mu-ryong;
"Yoo Hee, kau tahu siapa aku? Aku adalah Supermannya Ma Yoo Hee! Kapanpun kau membutuhkanku, aku akan pergi terbang menemuimu! Superman! ... Sepertinya aku akan terlambat pulang, karena lomba memasak akan segera dimulai. Yoo Hee, aku mencintaimu!"
Para karyawan yang ikut mendengar semua tersenyumn, sementara tanpa sadar Yoo Hee tertawa. Saat sadar ia sedang rapat ia menanyakan sampai mana rapat mereka, padahal rapatnya dah selesai, wkwkwk Semua gara2 Superman tuh.


Mari diam-diam menyabotase Moo Ryong, ia memberi ikannya dengan banyak garam.


Yoo Hee lalu pergi keruangannya dan membalas pesan dari Moo ryong:
"Moo Ryong, jika kamu Superman, lalu aku apa? Wonder Woman? Aku akan jadi Wonder Woman mu. Moo Ryong, aku mencintaimu."
Johnny tidak sengaja ikut mendengar pesan itu dan melihat Moo Ryong dengan pandangan bertanya. Mo ryong menjelaskan itu bagian dari praktek kencan untuk Yoo Hee.

Perlombaan di mulai, sesaat sebelum mulai Johnny meminta agar mereka saling bertukar bahan, dengan alasan bahwa seorang koki bisa saja berada dalam situasi yang tidak terduga, dan mereka harus mampu beradaptasi. ah, kasihan peserta cewek satu lagi yang dapet ikan asin.

Yoo Hee mendatangi RS tempat Joon Ha bekerja, ia menanyakan kabar Joon Ha setelah semalam. "oh, kadi kau yang membawaku ke hotel?" mendapat jawaban ya, Joon Ha hanya berkata pendek "tenang saja, kejadian semalam tidak akan terjadi lagi" ia lalu permisi pergi karena ada panggilan untuknya. (kasian Yoo Hee).


Pak Lee kembali mendatangi restoran Moo ryong "kau tidak apa-apa makan mie tiap hari? tanya ibu
pak Lee tersinggung mengira ia di sindir untuk selalu makan gratis dan menjawab ia akan membayar. Ibu Moo Ryong di satu sisi senang, di sisi lain merasa bersalah karena menyinggung pak Lee, ia lalu meralat ucapannya "seharusnya kau makan masakan istrimu di rumah"
Kali ini pak Lee benar2 tersinggung, karena pak Lee itu ternyata masih lajang.

Seung Mi menelpon keluarga Moo ryong, yang diangkat ibu. Ibu menanyakan apakah hubungan Seung Mi dan Moo ryong baik2 saja.


Moo Ryong dan Yoo Hee lalu kembali berkencan. ia menutup mata Yoo Hee. Yoo Hee membayangkan mereka berdua akan makan di dalam sebuah stadion besar, namun saat membuka matanya ternyata hanya restoran kecil biasa. Makanannya pun biasa, yang istimewa adalah tempat itu sudah di penuhi balon2 dan pita2.
 
Moo Ryong mengatakan itu hanya untuk latihan, ia tidak dapat menyewa stadion megah karena tidak mampu membayarnya. Yoo Hee bisa mendapatkan versi mewahnya nanti dengan pasangan sungguhannya. 

Yoo Hee dimanjakan dengan di suapi (MAU!!!!). Moo Ryong juga memberinya hadiah, yang isinya jubah tidur baru untuk menggantikan jubah lamanya. Menurut Moo Ryong jubah lamanya sudah tidak layak pakai, karena sudah bolong. Melihat Yoo Hee enggan menerimanya, Moo Ryong menebak karena jubah lamanya yang bolong itu pemberian Joon Ha. Yoo Hee lalu menceritakan bahwa jubah itu milik ibunya. Jubah itu dan kotak musik adalah peninggalan yang tersisa dari ibunya saat bercerai dengan sang ayah. Yoo Hee juga sambil menangis bercerita bahkan ia tidak bisa melihatnya sebelum dia meninggal, karena ibunya telah pindah luar negeri.
Moo Ryong menhibur Yoo Hee dan menyeka air matanya.

Joon Ha di panggil oleh direktur RS, ia terpaksa di pecat karena tidak juga pindah dari RS itu.

Di apartemennya, Moo Ryong menyediakan Shoufle sebagai camilan saat Yoo Hee bekerja. Baru sesuap mencoba cakenya (aku kurang begitu suka liat cara Yoo Hee makan dan mengunyah), Yoo Hee mendapat telpon yang mengingatkan soal rencana kencannya. 

Moo Ryong lalu mulai banyak bertanya soal teman kencan Yoo Hee kali ini, "kenapa? kau cemburu?" tanya Yoo Hee. Yoo Hee meyakinkan Moo ryong yang di lakukan hanya untuk menyenangkan ayahnya
Moo Ryong membantahnya, ia hanya khawatir bahwa Yoo Hee akan bertemu cowok brengsek seperti kencan yang lalu.
"Kemudian kau akan datang menyelamatkanku seperti waktu itu?"
"Kita lihat nanti ... Tapi jika dibutuhkan, panggil aku segera. Seperti yang kubilang, aku Superman-mu."

Yoo Hee bertemu kencannya, kali ini dia benar-benar bosan.

Moo Ryong sedang di dalam bis saat ia tertidur dan bermimpi Yoo Hee mengatakan akan menikah dengan kencannya kali ini.

Yoo Hee tidak tahan, ia lalu bangun dan akan pergi, namun tangannya di cekal kencannya yang mengatakan ia masih punya banyak cerita untuk Yoo Hee. Yoo Hee dalam hatinya memanggil Moo ryong "Superman, bantu aku!" dan melihat Moo Ryong tiba dengan kostum Superman.
(lucu liat Jae Hee yang kurus, di buat gendut gara2 pake kostum superman)
Ternyata itu hanya khayalannya, ia kecewa karena yang di lihatnya ternyata pelayan. Ia terpaksa duduk lagi dan mengatakan bahwa ia sebenarnya sudah punya pacar. Teman kencannya yang rupanya sudah tahu semua cerita tentang Yoo Hee dari presdir Ma mengatakan ia tahu Yoo Hee berbohong. Tapi tiba-tiba muncul Moo ryong yang asli "kupikir aku sudah bilang jangan menemui cowok lain. Apakah kamu begitu takut dengan Presdir?" ia lalu menarik Yoo Hee pergi. Si cowok teman kencan yoo Hee cuma bisa melongo.


Dengan kesal, Yoo Hee melepaskan tangannya dari Moo ryong dan bertanya apa yang Moo ryong lakukan. Moo Ryong lalu menjawab bahwa ia mengira Yoo Hee butuh bantuannya, jika tidak, Yoo Hee bisa kembali ke kencannya dan memperbaiki kesalahpahaman.
Yoo Hee seperti akan kembali tapi kemudian "Lupakan saja, aku lapar! Ayo kita makan"

Pak Lee mencoba memberitahu ibu Moo Ryong bahwa Moo ryong dan Yoo Hee berpacaran, Ibu Moo ryong tidak percaya, tapi kemudian dilihatnya Moo ryong datang bersama Yoo Hee. Yoo Hee mengkonfirmasi bahwa ia dan Moo ryong tidak sedang berkencan.


Presdir Ma menerima laporan soal kencan Yoo Hee yang gagal, ia marah dan merasakan sedikit sakit di dadanya. Ia lau menerima laporan dari pak Lee bahwa Moo ryong dan Yoo Hee tidak berkencan. Presdir ma kesal dengan pak Lee yang selalu salah memberikan info . wkwkwk kasian pak Lee.

Song Hwa sedang akan mengirim pesanan saat ia bertemu Seung Mi. Saat tahu Seung Mi akan ke restorannya, Song Hwa menyarankan agar seung Mi jangan datang dulu karena di sana sedang ada Moo ryong dan Yoo Haee. Seung Mi mengabaikan saran Song Hwa dan tetap kesana, tapi Moo ryong ternyata sudah pergi, ia hanya menemukan ponsel Moo ryong yang tertinggal. Seung Mi disambut hangat oleh ayah moo ryong.

Seung Mi pulang dari rumah Moo ryong dengan naik taxi. Iseng ia membuka isi ponsel. Pertama ia tersenyum saat dlihatnya wallpaper ponsel itu adalah foto dirinya bersama Moo ryong. Ia tetap tersenyum saat membuka galeri fotonya juga adalah foto2 dirinya. Namun senyumnya langsung hilang karena foto2 terbaru justru berisi foto2 Yoo Hee, beberapa bahkan ada yang foto mesra berdua dengan Moo ryong. Seung Mi lebih shock lagi saat melihat video ungkapan Moo ryong yang mengklaim sebagai Supermannya Yoo Hee.


Yoo Hee mengejar Moo ryong yang akan berbelanja karena Moo ryong meninggalkan dompetnya. Tapi kemudian Yoo Hee memutuskan akan menemani Moo Ryong belanja. Melihat Yoo Hee memakai pakaian yang tidak cukup tebal, Moo ryong menawarkan tangannya untuk di gandeng Yoo Hee agar mereka lebih hangat.
Seung Mi tiba di depan apartemen Yoo Hee dan melihat mereka bersama-sama. yoo Hee berbalik dan berlari kembali ke arah txi yang masih menunggunya. Moo ryong mengejar seung Mi dan mencoba menahannya.
"Apakah kau akan mengatakan ini kesalahpahaman yang lain? bahwa tidak ada apapun di antara kalian berdua?" Seung Mi mengembalikan ponsel Moo ryong "aku sudah melihat semuanya. Jadi jangan nilang ini salah paham lagi. Aku muak sekarang. Kepercayaan? Kau ingin aku percaya?" Seung Mi mulai menagis dan lari masuk ke Taxi. Moo ryong tidak bisa mengejarnya, ia melampiaskan kemarahannya dengan mematahkan ponselnya dan membantingnya ke trotoar.

Dari jauh, Yoo Hee tetap menatap Moo ryong.


Esoknya, MooRyong mencoba berbicara dengan Seung Mi, ia mengatakan bahwa Seung Mi punya hak untuk marah. Tapi Seung mi memotong pembicaraan Moo ryong dengan berdalih ia harus mulai kerja.
"Kalau begitu, kita bicara setelah bekerja?"
"Entahlah. Kupikir tidak ada gunanya" jawab Seung Mi dingin. Dari jauh Johny mengawasi mereka.


Lomba di lanjutkan dengan lomba membuat dessert. Kali ini peserta tinggal tiga orang, cewek yang dapet ikan asin dah gak ikutan. Banyak pikiran membuat Moo ryong tidak konsentrasi dan ia kalah.


Sementara itu, Yoo Hee menuai pujian dari kliennya karena presentasi konsep iklannya di nilai bagus.

Joon Ha sedang membereskan mejanya saat Presdir Ma menelponnya.
"Jadi. Bagaimana menurutmu jika kau kencan dengan Yoo Hee lagi? "

Pada hari terakhir perjanjian kencan mereka, Yoo Hee membelikan ponsel baru untuk Moo Ryong. Saat keluar dari toko, ia bertemu Joon Ha yang lalu mengajaknya  kepameran mobil. Namun di mobil Joon Ha, Yoo Hee tidak terlalu bersemangat dengan kencannya, ia menatap jam di dasboard mobil dan melihat jam telah hampir jam 5 sore jam yang ia dan Moo ryong sepakati sebagai janji kencan terakhirnya di taman (apa gitu-liat episode 8).


Sementara Moo ryong terus menunggu

 Yoo Hee menemani Joon Ha melihat-lihat pameran, namun ia yang yakin Moo Ryong menunggunya lalu meminta maaf pada Joon Ha ia ada janji penting dan meninggalkan Joon Ha sendirian di pameran itu. Joon Ha menatap kepergian Yoo Hee.
Naik taxi Yoo Hee berusaha secepatnya sampai ke Fountain park (taman air muncrat, soale ada air muncrat guede disitu).
Saat Yoo Hee masuk taman, hujan deras tiba-tiba turun. Di bawah hujan ia berdiri di tempat tadi Moo ryong berdiri dan mulai celingak-celinguk mencari-cari dimana Moo Ryong.
Ia kemudian merasa seseorang memayunginya, dan saat ia menoleh, ia melihat Moo Ryong sedang memayunginya. 




cre: seluruh gambar dari dramabeans


-------------------haVe A Wonderful NighT All-----------------------------

4 komentar:

iis 규해 Rf mengatakan...

mba ai....
lanjutkan tmbh seru....

giovani mengatakan...

lanjutkan dong rekapnya sampai ending....
and kalo bisa foto-fotonya banyakin biar detail....
thank u.......
SEMANGAT....!!!

AIRI ARI mengatakan...

wahhhhh klo gini mah kasian seung mi, padahal baik banget ya dia hahahahha, ya udah seung mi ama johni atau jong ha aja wkwkkwk

ai mengatakan...

@ iis& Giovani... lanjut aja kali ya, nanggung tinggal dikit, heheh.....

@ri, kenapa gak nawarin pak Lee aja? di kan juga dingle tuuuh, wkwkwk

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...